Terjemahanfrasa IF YOU WANT TO HAVE KIDS dari bahasa inggris ke bahasa indonesia dan contoh penggunaan "IF YOU WANT TO HAVE KIDS" dalam kalimat dengan terjemahannya: And if you want to have kids , have three. I purchased a digital item, but I don't have an Etsy account. If you purchased an instant digital download as a guest, you'll find a
Penggunaan “have to dan have” Pada Kalimat Past Participle Dalam Bahasa Inggris Sahabat StudyBahasaInggris yang tercinta.. masihkah kalian ingat dengan kata “have”??? Menurut kalian apa kegunaan dari kata “have” tersebut?? Apa hanya sebatas dari arti mempunyai saja dalam sebuah kalimat? Pernahkah kalian memperlajari “have to” dan “have “past participle”???? Apa perbedaan antra keduanya? Pada kesemmpatan hari ini kita akan membahas mengenai perbedaan antara “have to” dan “have “past participle”???? Mari kita simak bersama-sama… Kata “have to” yang mempunyai arti harus atau wajib merupakan salah satu alternative yang bisa kita gunakan untuk menyatakan sebuah keharusan atau kewajiban. Bentuk kata “have to” bisa digunakan dalam banyak jenis tense yang ada dalam bahasa inggris, menyesuaikan dengan kebutuhan artinya. ,ari perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini 1. The simple present tense Kata “have to” digunakan untuk menyatakan sebuah keharusan atau kewajiban yang berlaku untuk masa sekarang. Kata tersebut bisa berubah menjadi “have to dan has to, hal tersebut berbeda karena subjek yang berada disebelum kata have to. Kata “have to” hanya digunakan untuk subjek I saya, you kamu, we kami, they mereka sedangkan has to digunakan untuk subjek she dia perempuan, he dia laki-laki dan it dia benda tunggal Perhatikan contoh kalimatnya dibaawah ini I have a new novel aku mempunyai sebuah novel baru She has a new job in that company Dia perempuan mempunyai sebuah pekerjaan baru di perusahaan itu 2. The simple past tense Kata “have to” digunakan untuk menyatakan sebuah keharusan atau kewajiban yang berlaku untuk masa lampau. Bentuk dari “have to” dalam the simple past tense akan menjadi “had to”. Perhatikan contoh kalimatnya dibaawah ini We had to collect the homeworks kita harus mengumpulkan tugas Miftahul had to go yesterday to Lampung Miftahul harus pergi ke Lampung kemarin Lalu bagaimana dengan have/has dalam bentul past participle? Apakah kegunaannya sama dengan “have to”??? Ternyata mereka sangat jauh berbeda apabila dilihat dari segi kegunaannya. Kata “have/has past participle” mempunyai kegunaan untuk menyatakan sebuah kegiatan atau perbuatan yang sudah dilakukan pada masa lampau dan masih dilakukan pada mnmasa sekarang meskipun waktu berakhiranya tidak dijelaskan. Kata “have past participle” digunakan untuk subjek I saya, you kamu, we kami, they mereka dan “has past participle digunakan untuk subjek she dia perempuan, he dia laki-laki dan it dia benda tunggal. Perhatikan contoh kalimatnya dibawah ini My mother has come back from Lampung Ibuku sudah kembali dari Lampung They have not understood the last lesson Mereka belum mengerti tentang pelajaran kemarin Sekian artikel tentang Penggunaan “have to dan have” Pada Kalimat Past Participle Dalam Bahasa Inggris. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi sahabat Study bahasa Inggris. Jangan lupa untuk membagi informasi ini pada teman-teman anda ya…. [su_spoiler title=”Baca juga artikel selanjutnya” open=”yes” style=”simple” icon=”caret”] Penggunaan Kata Have Present Dan Past Participle Dalam Kalimat Bahasa Inggris Penggunaan Article “an” Dalam Kalimat Bahasa Inggris Penggunaan Article “a” Dalam Kalimat Bahasa Inggris Pengertian, Jenis dan Fungsi Determiner di Lengkapi dengan Contoh Kalimat dalam Bahasa Inggris Penggunaan a, an dan the Dalam Kalimat Bahasa Inggris [/su_spoiler]
Have to" digunakan untuk membentuk kalimat kepastian, kebutuhan, dan kewajiban. "Have to" merupakan bentuk sopan dari kalimat suruhan atau kewajiban. contoh: The money has to be there. Kepastian Uang itu harus ada disana. The machine has to be maintained continuously to prevent damage. Mesinnya harus dirawat terus menerus untuk mencegah kerusakan.
Siapa di antara kamu yang masih bingung dengan penggunaan kata must, have to, dan should? Walaupun memiliki arti yang sama penggunaan kata-kata tersebut ternyata ada aturannya tersendiri. Tidak semua kondisi datau bentuk kalimat dapat disisipkan dengan kata-kata tersebut. Sehingga kita harus melihat dan menelah kembali konteks dari kalimat yang ingin disampaikan. Lalu, apa saja perbedaan antara ketiga kata tersebut? Baca juga Weekly Grammar Pengertian Noun Clause dan Contohnya Konteks Penggunaaan Must, Have to, dan Should Ada beberapa konteks dan kondisi dalam penggunaan must, have to, dan should. Apa saja itu? Expressing Obligation Expressing obligation menyatakan keharusan adalah salah satu fungsi dari must dan have to. Must digunakan untuk menyatakan keharusan yang berasal dari si pembicara, sedangkan have to menyatakan keharusan yang berdasarkan situasi. Untuk lebih jelasnya mari kita lihat contoh berikut ini I must see the doctor. I have to see the doctor. Pada kalimat I must see the doctor, si pembicara merasa bahwa ia harus pergi menemui dokter dan sangat penting baginya untuk melakukan itu. Tidak ada orang lain atau situasi lain yang mengharuskannya pergi. Keharusan berasal dari dirinya sendiri. Sedangkan untuk kalimat I have to see the doctor, si pembicara tidak ada pilihan lain kecuali untuk pergi menemui dokter. Ia harus melakukannya karena mungkin memang saatnya untuk melakukan pemeriksaan rutin, obat-obatannya sudah habis, atau dokter menyuruhnya untuk datang. Dalam konteks ini, keharusan berasal dari situasi bukan dari diri sendiri. Meskipun demikian, untuk menyatakan keharusan dalam konteks apapun, have to lebih sering digunakan dalam percakapan Bahasa Inggris dibanding must. Ketika kita berbicara menggunakan Bahasa Inggris dan ingin menyatakan keharusan, gunakanlah have to agar terdengar lebih natural. Gunakanlah must untuk menjelaskan keharusan dalam bentuk tulisan formal formal written. Contoh Children under 16 must be companied by adults. All visitors must present a valid ID card before entering the venue. Dalam bentuk negatif, kata must yang harus digunakan must not/musn’t untuk menyatakan keharusan, karena have to dalam bentuk negatif do not have to/don’t have to tidak berfungsi untuk menyatakan keharusan. Lihat contoh berikut ini untuk lebih jelasnya You mustn’t come. Menyatakan bahwa kamu harus tidak datang, atau melarang kamu datang. You don’t have to come. Menyatakan bahwa kamu tidak boleh datang, tetapi kamu boleh datang jika kamu mau. Giving Advice Memberikan saran atau pendapat adalah salah satu fungsi dari must, have to, dan should. Adakah perbedaan antara ketiga kata ini dalam menyatakan saran? Tentu saja ada. Kamu bisa melihat contoh di bawah ini dan menelaah perbedaan antara ketiga kalimat tersebut. You should try traveling to Bali. You must try traveling to Bali. You have to try traveling to Bali. Pada kalimat you should try traveling to Bali, si pembicara terdengar netral. Sedangkan pada kedua kalimat lainnya, si pembicara terdengar lebih antusias saat memberikan saran tersebut, karena mungkin ia sangat suka Bali sehingga ia sangat menyarankan orang lain untuk berkunjung ke sana. Kesimpulannya, secara umum, kita bisa menggunakan should untuk menyatakan saran dan pendapat. Selain itu, kita juga bisa menggunakan must dan have to untuk menyatakan saran atau pendapat yang lebih kuat, atau saat kita ingin sekali orang lain mencoba saran kita. Baca juga Weekly Grammar Ragam Penggunaan Used To Bagaimana dengan bentuk negatifnya? Penggunaan should should not/shouldn’t harus digunakan jika ingin memberikan sebuah pendapat. Sedangkan penggunaan must dan have to dalam bentuk negatif, akan mengubah arti dari sebuah kalimat. Contoh You shouldn’t be too hard to yourself. Memberikan saran untuk tidak boleh memperlakukan diri sendiri terlalu keras. You mustn’t be too hard to yourself. Melarang untuk tidak memperlakukan diri sendiri terlalu keras. You don’t have to be too hard to yourself. Menginformasikan bahwa jangan memperlakukan diri sendiri terlalu keras, namun lakukanlah jika ingin. Berbicara Tentang Kepastian dan Kemungkinan Dalam kondisi untuk membicarakan kepastian dan kemungkinan kita bisa menggunakan must dan should. Gunakanlah must untuk menyatakan bahwa kita sangat yakin bahwa sesuatu itu benar. Contoh You know a lot about him. You must be very close to him. She must be hungry. She hasn’t eaten anything since last night. John had been rejecting our calls. He must have been very busy. Sedangkan penggunaan should untuk menyatakan bahwa sesuatu itu mungkin benar. Kita tidak 100% yakin, tetapi kita yakin bahwa itu benar. Contoh They set off hours ago. They should be there soon. The train left three hours ago. They should arrive by now. Tina should have heard the news by now. Untuk membicarakan kondisi kepastian dan kemungkinan dalam bentuk negatif must, should, dan have to tidak dapat digunakan. Dalam kondisi seperti can’t atau couldn’t merupakan bentuk yang paling mungkin untuk menggambarkan sebuah kondisi kepastian dan kemungkinan. Baca juga Weekly Grammar Jenis-Jenis Pronoun Bagaimana? Masih bingung dengan perbedaan antara ketiga kata tersebut dalam penggunaannya? Memang kita perlu pemahaman secara perlahan agar lebih mengerti dengan penggunaan must, have to, dan should. Jika kamu masih perlu memperdalam pengetahuan mengenai Bahasa Inggris, ikut saja program terbaru Wall Street English, yaitu WSE GO Wall Street English Goes Online. Dengan program pengajaran secara virtual, kamu bisa lebih fleksibel dalam mengatur waktu. Mau tahu info lebih lanjut? Jangan lupa klik di sini.
aPIeuZ9. pbhv0vmpvv.pages.dev/39pbhv0vmpvv.pages.dev/406pbhv0vmpvv.pages.dev/131pbhv0vmpvv.pages.dev/450pbhv0vmpvv.pages.dev/14pbhv0vmpvv.pages.dev/244pbhv0vmpvv.pages.dev/327pbhv0vmpvv.pages.dev/586
penggunaan have to dan has to